GEBER 2 BURONAN INTERPOL :
NCB Interpol Tidak Diam dan Terus Berkerja
Nama seperti Michael Steven, pemilik Grup Kresna, dan Evelina Pietruschka, pemilik Wanaartha Life, resmi masuk dalam daftar red notice. Pasalnya, interpol Indonesia sedang tancap gas dalam mengejar para buronan kasus besar di sektor jasa keuangan.
@satgasnasNews™📎JAKARTA
Penegak hukum Indonesia bersama dengan Interpol terus memburu tersangka kasus asuransi Wanaartha Life, Evelina Pietruschka dan keluarganya. Namun, proses ini disebut tidak mudah. Sekretaris NCB Interpol, Untung Widyatmoko menyebutkan bahwa, anak dari Evelina, Rezanantha Pietruschka, sempat berhasil ditangkap di California, Amerika Serikat (AS). Tetapi kemudian ia berhasil bebas dengan membayar jaminan (bail). Tapi, karena dia ada bail, namanya pelaku-pelaku tindak pidana ekonomi tidak ada yang kismin, nggak ada yang miskin semua kaya, semua bisa menyewa lawyer. "Dan di situlah mereka selalu bail, selalu challenge ke kita, supaya interpol red noticenya gugur cabut dengan alasan ini perdata bukan pidana, dan lain sebagainya," ungkap Untung selepas konferensi pers di Gedung 600, Tangerang, Banten, Jumat (26/9/2025). Untuk mengubernya, Interpol Indonesia membuka komunikasi dengan rekan-rekan di AS, mulai dari U.S. Department of Homeland Security, U.S. Immigration and Customs Enforcement (ICE), dan Federal Bureau of Investigation (FBI) untuk menangkap keluarga Pietruschka. Nama lainnya seperti Michael Steven baru saja masuk red notice pada 19 September 2025 (yang lalu-red), kata Untung Widyatmoko. "Jangan kira kami hanya diam saja, tidak. Kami terus bekerja." Tegas Untung lagi.
•red/bay
JEJAK
PRAPTO PEMPEK :
Dari Pinggir Sungai Batanghari Jambi Menjadi Pelawak Nasional...
Kisah otobiografi Suprapto Suryani Pempek, alias Prapto Pempek atau dipanggil akrabnya PakDe...
PABLO RUIZ PICASSO:
Rekam Jejak Hidup Sang Maestro Pelukis Legenda...
Dia berasal dari keluarga yang hidupnya penuh dengan kreativitas dan terkenal dalam aliran kubisme...
VIDEO
Lawas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar